Berita

Info Kobar

Bidang Kaderisasi

bidpuan

segmen muda

Photo


Kamis, 03 Mei 2012/post by DPD PKS Kobar

Jakarta (2/5) Wakil Ketua DPR Anis Matta menegaskan, tuduhan menekan Menkeu seperti dikatakan Wa Ode Nurhayati hanya menunjukkan ketidakpahaman yang bersangkutan dan didorong oleh motif mencemarkan nama baik dirinya dan juga pimpinan Badan Anggaran (Banggar). Untuk hal ini, Anis tidak akan menuntut balik. Baginya persoalan hukum adalah persoalan rasional, bukan persoalan emosional.

“Atas pencemaran ini saya tetap akan memaafkan Wa Ode atas ketidakpahamannya. Dalam menegakkan hukum, yang dikedepankan adalah pendekatan rasional, bukan emosional. Lebih baik fokus bersama KPK memberantas korupsi,” jelas Anis.

Tuduhan Wa Ode Nurhayati terhadap Anis Matta dalam kasus Dana Penyesuaian Infrastruktur Daerah (DPID) dianggap menunjukkan ketidakpahaman Wa Ode terhadap mekanisme yang berjalan dalam penganggaran keuangan daerah antara pemerintah dan DPR. Demikian disampaikan Wakil Ketua DPR Anis Matta dalam konferensi pers di DPR, Rabu (2/5).

“Rapat kordinasi antara pimpinan Banggar dengan Menkeu hanya memberikan klarifikasi kepada Menkeu terkait beberapa detail dalam UU APBN. Rapat ini sama sekali tidak berwenang mengambil keputusan apapun apalagi sampai merubah isi Undang-Undang. Inilah yang tidak dipahami Wa Ode,” tegas Anis.

Untuk itu, Anis tetap akan mendorong KPK untuk menelusuri dugaan pihak-pihak yang menerima dana dari Wa Ode. Menurutnya, penting untuk mengetahui siapa saja yang menikmati dana tersebut dan digunakan untuk kepentingan siapa. “KPK dapat fokus menelusuri dugaan siapa saja yang menikmati dana yang dikorupsi oleh Wa Ode. Sehingga jelas dan tidak ada fitnah dan pencemaran nama baik lagi, tutup Anis.


*http://www.fpks.or.id/2012/05/merasa-difitnah-anis-matta-akan-maafkan-wa-ode/

About PKS KOBAR

Website Resmi ini dikelola oleh Bidang Humas DPD Kobar.
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar:

Post a Comment


Top